Nama
asli the mentor adalah Loyd Blankenship, cobalah buka website
http://blankeship.com/
Anda
akan disambut dengan kata “I've been woodworking for almost twenty years now. I
make mainly
smaller items -- jewelry boxes and such. I'm a big believer in using the best
wood I can possibly
find and then doing as little as possible to screw it up” jika diartikan dalam
bahasa indonesia kurang
lebih seperti : “Saya sudah hampir dua puluh tahun membuat kerajinan kayu.Utamanya, saya membuat
barang-barang kecil, kotak perhiasan dan semacamnya.Saya selalu memakai kayu
terbaik yang
bisa saya temukan dan membuat barang sekecil-kecilnya”.
Jika belum pernah mendengar siapa itu Loyd Blankenship sebelumnya mungkin anda akan mengira pemilik website http://blankenship.com/ itu adalah seorang pengrajin kayu, tetapi cobalah buka website http://google.com dan search Loyd Blankenship, dan hasilnya anda akan menemukan beliau adalah seorang hacker terkenal dari Amerika Serikat, beliau pernah menjadi anggota dari Legion of Doom (LOD) ia merupakan generasi kedua dari kelompok tersebut, LOD merupakan kelompok hacker yang berdiri pada tahun 1984, beliau sangat sering melakukan pengalihan jaringan telepon, menyalin informasi – informasi milik berbagai perusahaan dan menyebarkan panduan hacking di kalangan underground beliau dikenal dengan sebutan “the mentor”.
Beliau
pertama kali mengenal komputer ketika keluarga Loyd dari Austin ke San Marcos
yang sama sama terletak di negara bagian Texas, pada awal 1978, beliau masih
duduk di sekolah dasar. Di San Macros
saat itu tak ada orang yang dikenalnya. Beliau lebih banyak menghabiskan
waktunya di laboratorium komputer yang terdapat di perpustakaan southwest texas
state university, disana terdapat banyak komoputer generasi awal seperti
Per-10s, Compu Colors dan beberapa Apple II generasi awal. Beliau
sering bermain game dikomputer – komputer tersebut. Loyd
mempunyai komputer pada tahun 1979 dan komputer pertamanya adalah Apple Lie. Dunia hacking mulai beliau kenal setelah berkenalan dengan macam – macam
operator sistem yang mengelola komputer besar, PDP mainframe, di tempat ibunya
bekerja, para operator itu mengenalkan Loyd dengan game Star Trek yang dimainkan
lewat mainframe, dan beliau menyukai game tersebut.
Beliau
mencetak kode sumber program game Start Trek yang dibuat dengan bahasa basic, berdasarkan kode sumber itu beliau mengubah program game itu agar dapat
dimainkan di komputer compucolors, inilah hacking pertama beliau. Tapi
untuk hacking dalam membobol komputer beliau lakukan pada sebuah guest password
yang beliau dapat dari teman keluarga, sebuah guest password memang lazim ada
di sebuah sistem komputer dengan sebuah guest password pengguna dapat memakai
komputer dengan hak – hak yang terbatas, berkat hacking yang beliau lakukan
beliau dapat memperoleh daftar pemakai komputer yang kemudian beliau hack agar dapat memasuki sistem komputer lebih
leluasa.
Nama the
mentor menjadi terkenal setelah nama itu dipublikasikan di Phrack magazine, sebuah majalah elektronik
yang beredar di kalangan hacker, ia membuat sebuah risalah berjudul “the
conscience of a hacker” namun risalah itu setelah beliau ditangkap dalam sebuah
kasus hacking kemudian lebih dikenal sebagai manifesto hacker atau sebuah
pernyataan sikap dari hacker. Dipublikasikan
di Phrack, sebuah majalah elektronik yang beredar di kalangan hacker. Aslinya,
risalah itu berjudul “The Conscience of a Hacker”, namun risalah yang beliau tulis
beberapa saat setelah ditangkap dalam sebuah kasus hacking ini kemudian lebih dikenal
sebagai Manifesto Hacker. Jika
anda ingin tahu isi dari manifesto tersebut silahkan agan tulisan yang
terdapat link, klik tulisannya : Manifesto Hacker
Aroma
pemberontakan sangat kental dalam manifesto ini tulisan Sang Mentor ini dianggap
mewakili semangat dan kegemaran dunia bawah tanah hacker terhadap masyarakat
yang menolak kegiatan hacking. Hampir
semua hacker di seluruh jagad raya menjadikan
manifesto ini sebagai ideologi mereka dalam bertindak. Tentang manifesto hacker
yang pernah di tulisnya itu, beliau berkata “manifesto itu masih
valid sampai sekarang. Selain
kemampuan hackingnya, manifesto inilah yang melambungkan nama the Mentor di dunia
hacking. Beliau bahkan dianggap sebagai ”legenda hidup”oleh dunia hacking dunia. ”Kalau
bisa, aku mengirim satu dolar ke masing-masing orang (yang menyebutnya sebagai
“legenda hidup”). Sungguh aku benar-benar tersanjung dengan atensi itu,” ujarnya.
PENGGREBEKAN
SEMBRONO DAN PENSIUN DARI HACKING
Loyd
mengaku pensiun dari dunia hacking. Beliau punya alasan kenapa sampai turun dari
panggung hacking.”Aku
sudah berada di titik dimana semua tantangan-tantangan yang orisinal sudah
berlalu,” ujarnya. Dunia
hacker ditinggalkan oleh Loyd pada tahun 1990.”Ketika aku menjalankan Phoenix Project (pada
tahun itu), aku sudah tahu bahwa aku harus berhenti.” ujarnya. Phoenix Project
adalah sebuah (BBS) Buletin Board System yang sangat besar dan terkenal di bidang hacking.
”Aku tahu,waktu itu aku dipantau,” ujarnya. Dan
memang benar, pada tahun 1990 itu Secret Service United States of America
(Dinas Rahasia Amerika Serikat) menggrebek rumah Loyd. Penggrebekan itu
dikaitkan dengan penggrebekan lain
yang dilakukan oleh Secret Service 1 Maret 1990 di kantor Steve Jackson Games,inc.
Perusahaan pembuat game komputer tempat Loyd bekerja. Penggrebekan di Steve
Jackson Games itu berkaitan dengan tuduhan bahwa beliau menyimpan dokumen telepon
curian di sana. Ada yang
mengatakan, penggrebekan itu merupakan bagian dari Operation Sundevil, yaitu kegiatan
dinas rahasia Amerika Serikat dalam memerangi ”kegiatan hacking komputer yang
ilegal”. Tapi beberapa pihak menganggap bahwa penggerebekan itu tidak berkaitan dengan
Operation Sundevil.
Dalam
penggrebekan itu, Secret Service tidak menemukan dokumen yang mereka cari. Tapi
dinas rahasia Amrika Serikat itu menyita sejumlah komputer milik perusahaan tersebut
maupun komputer rumah Loyd dan manuskrip ”Gurps Cyberpunk”. Manuskrip yang ditulis
oleh Loyd itu sebetulnya merupakan buku babon (Source Book) dari sebuah game
yang sedang dikembangkan oleh perusahaan itu. Tapi Secret Service menyebut buku itu
sebagai ”buku pegangan untuk kejahatan komputer”. Komunitas
hacker bereaksi keras atas penggerebekan itu dan belakangan, pengadilan membuktikan
bahwa penggerebekan itu bermasalah karena dianggap sembrono dan tidak adil. Tiga
tahun kemudia juri pengadilan memenangkan gugatan Steve Jackson Games, inc. atas
Secret Service.
PESAN DARI SANG MENTOR
Sekarang
Sang Mentor itu, selain menekuni bisnisnya sebagai pengrajin kayu tadi, juga bekerja
freelance sebagai pendesain game dan musisi digital. Beliau mengaku tidak
terlalu banyak
tahu siapa saja yang aktif di jagat hacking dewasa ini. Sebagai
seorang legenda, beliau sempat menyampaikan pesannya bagi mereka yang berminat pada
dunia hacking :
"Kalau kamu akan membobol komputer, hati-hatilah. Kamu benar – benar seperti akan tertangkap, dan itu payah. Banyak sekali yang bisa kamu lakukan secara legal (belajar linux dan pemrograman misalnya). Saya sarankan mulailah dari situ."
Sumber Referensi :
- Judul Buku : Dibalik Kisah - Kisah Hacker Legendaris
- Penulis Buku : Wicak Hidayat & Yayan Sopyan
- Penerbit : mediakita
"Terimakasih telah membaca artikel Siapakah Sosok Sang the Mentor itu ? pada blog Sleep Bomb Silahkan kirim kritik dan saran ke : sleep.bomb007@gmail.com Semoga artikel ini bermanfaat, Salam dari Admin :)"
2 Comment:
terima kasih infonya Berita Seputar Kita
Gain your access to 16,000 woodworking plans.
Teds Woodworking has more than 16,000 woodworking plans with STEP-BY-STEP instructions, pictures and diagrams to make each project laughably easy.
Posting Komentar